Diam

{ Saturday, January 11, 2014 }
Seperti menjelma, waktu aku tertawa

Aku diam
Pikirku diamku
Hati-hati...
jika kutembus batas,
pikirku tak lagi diamku
Yakinkah ini akan tetap diam?
Sampai kapan?
Sampai sedih ada setelah tawa?
Penasaran!
Tapi, tak usah dibuat rumit
Ini sekedar titik pada garis
Sekedar huruf pada kata
Sederhana~

Note #12

{ Sunday, January 5, 2014 }
Sesempurna apapun kopi yang kamu buat, kopi tetap kopi, punya sisi pahit yang tak mungkin kau sembunyikan.(filosofi kopi-1996)

Sajak Untukmu

{ Friday, January 3, 2014 }
Kupandangi kau jauh dari tempatku berpijak
Namun, rasanya memandangimu saja tak cukup
Lalu kuputuskan untuk menatap kau,
lama.....
Ingin kugapai dan kutarik kau ke dalam duniaku
Hanya sekedar ingin rupanya
Kau tak lebih dari sekedar kata kenal
Hei, 
tunggu dulu
Bukankah kita pernah lebih dari sekedar kenal?
Menjadi teman berbagi, mungkin?
Oh iya, memang pernah
Dulu, bukan?

Jangan kau pikir aku menulis ini karena rindu
Ha ha tidak
Hanya sekedar ingin
Tiba-tiba saja kau kuingat
dan kau...menyita waktuku beberapa menit terakhir ini
Tak apalah,
aku suka kau menjadi bahan rangkaian hurufku (lagi).